Laman

Minggu, 10 Maret 2013

Tugas 1 : Manajemen Pemasaran Kelompok 6

Soal 
 Jelaskan perbedaan segmentasi geografis dan demografis, berikan contoh dalam dunia pendidikan!!

Jawab 
Perbedaannya :
Segmentasi Geografis adalah membagi pasar menjadi unit-unit geografis seperti wilayah, negara, kota, desa dan iklim. Contohnya, perusahaan galangan kapal akan memasarkan produknya di suatu negara yang mempunyai wilayah kelautan, sehingga sesuai kebutuhan negara tersebut yang mempunyai wilayah kelautan. Sedangkang kan, Segmentasi Demografis adalah memisahakan ke dalam kelompok-kelompok yang didasarkan pada umur, jenis kelamin, status, pendapatn, pekerjaan, agama, suku, ras, dll. Contohnya, sebuah perusahaan memasarkan produk sepatu nya untuk laki-laki dan perempuan. Di sini menyimpulkan bahwa perusahaan menggunakan segmentasi demografis berdasarkan gender/kelamin.
jadi  perbedaannya segmentasi geografis melihat pada keadaan suatu wilayah pasar sedangkan segmentasi demografis melihat pada keadaan masyarakat atau populasi pasar.

Contoh dalam bidang pendidikan :
Dalam segmentasi geografis, jika kita ingin membuat universitas dan ingin menjadi ikon dari wilayah tersebut, kita bisa membuat brand dengan nama daerah tempat universitas itu berdiri. Dengan tujuan agar dapat mencitrakan daerahnya dan mudah di kenal masyarakat atau pasar secara luas, sehingga dapat menguasai pasar khususnya di daerah tersebut dan mempermudah masyarakat untuk mengetahui dimana universitas tersebut berada. contohnya, di jakarta ada Universitas Negeri Jakarta, di yogyakarta ada Universitas Negeri Yogyakarta dan lain-lain.
Dalam segmentasi demografis, jika ingin membangun sekolah kita harus memperhatikan berapa saja umur siswa yang akan di terima di sekolah tersebut, apakah sekolah ini di peruntukan untuk semua agama dan gender. bila di peruntukan untuk satu agama contohnya agam islam maka bentuk lah seperti MTs,MAN dll. jika ingin membuat sekolah asrama maka tentukanlah apakah asrama yang di sediakan diperuntukan untuk laki-laki atau perempuan. jika ingin membuat sekolah perhatikan lah sasaran pasar masyarakat sekitar sekolah yang akan kita bangun. Apakah berpendapatan kurang (miskin), menengah (sederhana), atau berlebih (kaya). bila ingin membuat sekolah yang bisa di jangkau oleh semua golongan tersebut bangun lah di daerah yang masyarakatnya menegah kebawah. tapi jika ingin membuat sekolah bertaraf internasional yang hanya di jangkau oleh masyarakat menengah ke atas dan kaya maka bangunlah sekolah di kawasan elit.

Tidak ada komentar: